lihat Di bawah ini "Lagi mikirin kamu nih..."
Entah Anda iseng atau memang sedang kepikiran soal mantan, jangan pernah mengatakan hal ini kepadanya. Apalagi jika Anda atau dia sudah punya kekasih lagi. Hal ini akan memicu perselingkuhan atau hubungan tak jelas antara Anda dan dia. Menguak luka lama dan akhirnya.... ah kami tak bisa membayangkannya.
"Aku boleh curhat nggak?"
Berawal dari curhat bersama mantan, banyak hubungan akhirnya gagal berantakan. Mantan boleh menjadi teman, tetapi jangan biarkan mereka menjadi tempat curhat yang mengingatkan Anda pada kenangan lama.
"Hai, lagi ngapain?"
Pertanyaan ini sederhana, dan seringkali terucap. Dan, ini adalah tanda-tanda bahwa ia mengajak Anda untuk mengenang kisah lama. Apabila Anda menanggapinya, tersambunglah kembali hubungan asmara terlarang Anda dengannya.
"[ikon cium] [ikon peluk]"
Emoticon bukanlah sekedar gambar biasa di handphone Anda. Saat Anda mengirimkan salah satu dari ikon tersebut, secara otomatis emosi Anda dan dia akan terlibat.
"Kok nggak dibalas sih, kamu baca SMSku nggak?"
Kekhawatiran berlebihan ini akan menunjukkan sinyal bahwa Anda mengharapkannya lagi. Tak perlu segitunya menanggapi sms/chatnya. Mungkin memang ia sedang sibuk. Lebih baik jangan menunjukkan Anda terlalu berharap padanya.
"Aku boleh telepon kamu nggak?"
Selangkah lagi, Anda akan terjebak dalam hubungan 'balikan' lagi dengannya. Dan apabila Anda atau dia sudah berpasangan, kita bisa menyebutnya dengan 'SELINGKUH'.
"Aku kirim fotonya ke kamu ya"
Saling mengirim foto = saling menunjukkan kepedulian. Yang artinya juga Anda atau dia berharap ada sebuah ikatan kembali yang menyatukan Anda dan si dia. Beware, ladies. Anda tentunya tidak berharap pasangan melakukan hal yang sama kan?
Semua kalimat tersebut tak disarankan dikatakan pada mantan apabila Anda atau dia sudah memiliki pasangan. Lebih baik jika Anda sudah memutuskan untuk berpisah, Anda fokus pada pasangan masing-masing.
Masih ingin menjaga pertemanan? itu adalah hal yang baik, tetapi batasi perbincangan Anda di area teman saja, jangan bawa-bawa emosi masa lalu
Sumber : http://djarumnews.blogspot.com/
0
Comments